SuaraBanyuurip.com – Ririn Wedia
Tuban – Adanya fasilitas air bersih baru menjadi kabar baik untuk masyarakat Dusun Temulus, Desa Sawahan, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Atas inisiatif SKK Migas dan ExxonMobil Cepu Limited (EMCL), fasilitas air bersih yang terdiri dari satu menara air dengan volume 18 meter kubik air telah didirikan di desa setempat.
“Akses air bersih untuk masyarakat sekarang semakin mudah,†ujar Sunarto, Kepala Desa Sawahan saat ditemui pada kegiatan serah terima program penyediaan fasilitas air bersih di lokasi menara air bersih, Desa Sawahan, Rabu (31/7/2019).Â
Tidak hanya pendirian menara air bersih, melalui program ini, EMCL turut mendukung kegiatan pengeboran sumber air sedalam 100 meter untuk menunjang penyediaan air bersih yang kemudian dapat disalurkan melalui menara air sebelum sampai ke rumah-rumah warga.Â
Camat Rengel, Eko Wardhino mengucapkan terimakasih kepada SKK Migas dan EMCL yang sudah memberikan bantuan program air bersih. Sebab akses air bersih sangat dibutuhkan di Desa Sawahan.Â
“Program bantuan ini sesuai kebutuhan warga di sini,” tegasnya.Â
Tanpa ada andil dari masyarakat setempat, program ini tidak mungkin dapat berjalan dengan lancar. Fasilitas air bersih ini berbasis pada pengelolaan masyarakat setempat. Masyarakat turut serta berkontribusi dalam penyediaan pipa sambungan rumah yang akan dinikmati masing-masing rumah tangga.Â
Warga Desa Sawahan, Ramidjan, turut mengapresiasi manfaat dari program ini.
“Terima kasih untuk SKK Migas dan EMCL berkat adanya program ini kami tidak lagi mandi dan menggunakan air sungai,” pungkasnya.Â
Acara serah terima ini turut dihadiri oleh Amni Nadya, Humas SKK Migas Perwakilan Jabanusa. Ia menyampaikan bahwa program ini adalah wujud komitmen SKK Migas dan EMCL khusunya dibidang kesehatan.Â
“Kedepannya semoga fasilitas ini dapat dikelola dengan baik dan memberikan manfaat yg seluas luasnya bagi masyarakat,” ujar Nadya.Â
Perwakilan Public & Government Affairs EMCL, Beta Wicaksono menambahkan, program penyediaan fasilitas air bersih berbasis pada pengelolaan masyarakat yang dilaksanakan EMCL ini atas dukungan SKK Migas. Program tersebut bentuk komitmen EMCL sebagai operator Lapangan Minyak Banyu Urip, dalam mendukung penyediaan air bersih di lingkungan masyarakat sekitar tempat operasi.(rien)