Pelaku IKM Bojonegoro Dilatih Branding Melalui Digital Marketing

IKM di Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, ikuti workshop digital marketing.
Suarabanyuurip.com - Joko Kuncoro
Bojonegoro - Ruang Digital Markerter (RDM) Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur menggelar Workshop Digital Marketing, Rabu (21/12/2022). Tujuan workshop ini untuk memberikan bekal teknologi digital sangat dalam sektor pemasaran bisnis.
Workshop ini mengambil tema "Kolaborasi Ruang Digital Marketing Temayang dengan pelaku industri kecil menengah (IKM)/UMKM di Kecamatan Temayang dan Branding Produk Melalui Marketplace". Workshop diikuti 30 pelaku IKM/UMKM yang ada di Kecamatan Temayang.
Koordinator Ruang Digital Markerter Temayang Diki Alamzyah mengatakan, kondisi yang serba digital ini, penguasaan teknologi digital sangat diperlukan. Terutama dalam sektor pemasaran bisnis.
"Kedepan dengan adanya Workshop Digital Marekting ini, RDM Temayang bisa berkolaborasi dengan pelaku IKM/UMKM yang ada di Kecamatan Temayang untuk mewujudkan produk berkualitas hingga go nasional," katanya.
Dia mengatakan, pelaku usaha ini juga diberikan materi mengenai search engine marketing (SEM), search engine optimazion (SEO), dan content marketing. Juga otomatisasi pemasaran, foto produk, dan sosial media marketing untuk memberikan penguasaan teknologi dan cara pemasaran yang modern.
Sementara itu, Camat Temayang Kasmari mengapresiasi kegiatan dari teman-teman Ruang Digital Markerter Temayang yang berkolaborasi dengan IKM/UMKM di wilayah Kecamatan Temayang untuk mewujudkan produk unggulan yang go nasional.
"Branding produk juga sangat penting, apalagi pelaku IKM/UMKM hari ini dituntut untuk menguasai media" katanya.
Dia mengatakan, agar pemasaran produk IKM/UMKM luas juga harus memiliki nomor induk berusaha (NIB) dan sertifikat produksi pangan industri rumah tangga (PIRT). Sebab, di era digitalisasi ini perlu adanya perencanaan dan manajemen konten agar timbul optimalisasi yang berjenjang.
Karena itu, setiap orang dituntut menguasai teknologi dalam pemasarannya. Berbagai macam sosial media yang bisa digunakan saat ini sangat variatif seperti instagram, Tiktok, hingga story whatsapp. Dengan adanya berbagai macam media akan memudahkan pebisnis dalam menjalankan marketing.
"Kemudahan ini bisa dikembangkan oleh pebisnis untuk memaksimalkan marketing suatu produk kepada calon pelanggan," katanya.(jk)
BERITA TERKAIT
6 Embung di Bojonegoro Akan Dinormalisasi
Penyakit LSD Serang Ternak Sapi di Bojonegoro, Lebih Bahaya dari PMK
Pedagang Tolak Hadiri Rakor Penyelesaian Masalah Pasar Bojonegoro
Sebut Energi Berkelanjutan Jadi Prioritas
Tren Perusahaan Migas Besar Dunia Begeser ke Investasi Energi Baru Terbarukan
Eksplorasi di Area Terbuka, SKK Migas dan ExxonMobil Indonesia Jalin Kerjasama
Periode April-Juni 2023 Tarif Tenaga Listrik Non Subsidi Tetap
THR ASN dan Pensiunan Mulai Dicairkan April, Gaji ke 13 Juni
Tak Dibayar, Lamin Bantu Atur Arus Lalu Lintas di Pertigaan Tobo
Pembangunan Bendung Gerak Karangnongko Masuk Tahap Penetapan Lokasi Tanah
Lewat Talkshow Radio, IDFoS Indonesia Sosialisasi Pentingnya Vaksinasi
Bioetanol Bakal Didirikan di Kawasan Peruntukan Industri Gayam Bojonegoro
Perawatan Jalan di Bojonegoro Telan Rp 8,8 Miliar, Usai Lebaran Mulai Tender
Meningkat Dibanding 2021, Pendapatan PT ADS dari PI Blok Cepu Capai Rp 147 Miliar
PPDB Tingkat SMP di Bojonegoro Dibuka Melalui 4 Jalur
Pembagian Laba PI Blok Cepu 2022 : Pemkab Bojonegoro Terima Rp 147 M, PT SER Rp 441 M
SKK Migas Komitmen Pertahankan Sertifikasi Manajemen Anti Penyuapan
BKS Blok Cepu Lifting Mandiri 100 Ribu Barel Per Bulan
Cuti Bersama Lebaran Resmi Direvisi, Diajukan dan Ditambah Satu Hari Libur
406 PPKS di Bojonegoro Terima Bantuan dari Kemensos
PPSDM Migas Beri Pelatihan Inspektur Pipa Penyalur