511 UMK Binaan Pertamina Naik Kelas

Salah satu UKM binaan Pertamina berhasil naik kelas.
Suarabanyuurip.com - d suko nugroho
Jakarta – Sebanyak 722 peserta UMK Academy 2022 telah mengikuti berbagai rangkaian aktivitas pembekalan sejak bulan Agustus 2022 lalu. Dari jumlah itu 511 UMK berhasil lulus dan dinyatakan naik kelas.
Peserta yang dinyatakan lulus tersebut terdiri dari empat kelas, yakni Go Modern dan Go Digital masing-masing 141 UMK, Go Online 125 UMK dan Go Global 104 UMK. Peserta telah memenuhi minimal dua kriteria yang telah dijadikan acuan parameter diantaranya peningkatan omset, peningkatan jumlah pegawai, kapasitas produksi dan memasarkan produknya hingga ke luar negeri, serta melibatkan masyarakat sekitar untuk menghasilkan produk.
PTH Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Erry Widiastono dalam sambutannya saat Graduation Day UMK Academy 2022 mengucapkan selamat kepada 511 peserta UMK Academy 2022 yang telah naik kelas, dan juga mengucapan terima kasih kepada para mentor yang intens memberikan pembinaan dan pendampingan kepada para UMK binaan selama lima bulan terakhir.
“Melalui UMK Academy diharapkan bisa menjadi tempat belajar bagi para UMK secara komprehensif sehingga dapat langsung di implementasikan kepada usaha yang sedang di jalani, serta kapasitas dan skill enterpreneurship UMK semakin meningkat dengan optimal agar siap mengakses pasar ekspor yang semakin terbuka lebar,” ujarnya.
Dalam sambutannya, VP CSR & SMEPP Pertamina, Fajriyah Usman mengatakan UMK Academy merupakan program pembinaan UMK yang dilakukan secara terstruktur, berjenjang dan terintegrasi sesuai dengan kebutuhan dan harapan para mitra binaan, serta menyesuaikan trend dan tantangan pasar sesuai komitmen perusahaan untuk mendukung pengembangan UMK yang berkelanjutan sehingga dapat membantu pengembangan UMK secara optimal.
“Kami berharap seluruh UMK dapat menjadi lulusan terbaik di bidangnya masing-masing, terus kreatif dan inovatif serta harus bisa memadukan kebutuhan antara supply dengan demand, dan bagaimana kita bisa melihat potensi market, bahkan kita harus bisa menjadi trend maker,” tuturnya.
Fajriah menambahkan, para pelaku UMK harus mengimbangi inovasi serta inisiatif untuk memupuk keperdulian terhadap lingkungan.
"Salah satu wujud nyata yang dapat dilakukan oleh para pelaku UMK untuk berperilaku ramah lingkungan yakni memperhatikan kemasan produk yang digunakan, serta pengaruh yang ditimbulkan terhadap lingkungan," pesan dia dalam keterangan tertulisnya yang diterima suarabanyuurip.com melalui surel (surat elektronik).
Salah satu UMK yang dinyatakan lulus dari program Pertamina UMK Academy 2022 adalah Sahono, pemilik usaha JeggBoy & Girl. UMK asal kota Salatiga Jawa Tengah ini merupakan layanan ojek lokal yang melayani kebutuhan konsumen, mulai dari belanja di pasar tradisional, supermarket, makanan siap saji hingga jasa antar barang. Saat ini JeggBoy & Girl sudah memiliki 250 driver dimana 40% nya adalah perempuan.
“Terimakasih kepada Pertamina, kami berharap tahun depan pelatihannya tidak hanya online tetapi juga kami bisa diberikan pelatihan secara offline, agar bisa bertatap muka dengan para pelaku usaha lain dan juga bisa berkolaborasi sehingga kami bisa tumbuh bersama,” ucapnya.
Senada diungkapkan oleh Arnie, Pemilik Kandora Coffe yang memproduksi kopi Torabika dan Arabika yang sudah di roasting ini berhasil dinyatakan lulus di kelas UMK Go Global. Mempekerjakan delapan orang ibu rumah tangga sekitar dan mengambil bahan baku kopi dari para petani lokal menjadi komitmen Kandora Coffe sejak awal untuk mengembangkan sumber daya lokal.
“Berkat pembinaan dari Pertamina usaha kami mampu lebih berkembang, dan melalui pelatihan yang diberikan kami banyak melakukan perubahan mulai dari kemasan hingga cara melakukan penjualan secara online untuk perluasan wilayah pemasaran,” tuturnya.(suko)
BERITA TERKAIT
6 Embung di Bojonegoro Akan Dinormalisasi
Penyakit LSD Serang Ternak Sapi di Bojonegoro, Lebih Bahaya dari PMK
Pedagang Tolak Hadiri Rakor Penyelesaian Masalah Pasar Bojonegoro
Sebut Energi Berkelanjutan Jadi Prioritas
Tren Perusahaan Migas Besar Dunia Begeser ke Investasi Energi Baru Terbarukan
Eksplorasi di Area Terbuka, SKK Migas dan ExxonMobil Indonesia Jalin Kerjasama
Periode April-Juni 2023 Tarif Tenaga Listrik Non Subsidi Tetap
THR ASN dan Pensiunan Mulai Dicairkan April, Gaji ke 13 Juni
Tak Dibayar, Lamin Bantu Atur Arus Lalu Lintas di Pertigaan Tobo
Pembangunan Bendung Gerak Karangnongko Masuk Tahap Penetapan Lokasi Tanah
Lewat Talkshow Radio, IDFoS Indonesia Sosialisasi Pentingnya Vaksinasi
Bioetanol Bakal Didirikan di Kawasan Peruntukan Industri Gayam Bojonegoro
Perawatan Jalan di Bojonegoro Telan Rp 8,8 Miliar, Usai Lebaran Mulai Tender
Meningkat Dibanding 2021, Pendapatan PT ADS dari PI Blok Cepu Capai Rp 147 Miliar
PPDB Tingkat SMP di Bojonegoro Dibuka Melalui 4 Jalur
Pembagian Laba PI Blok Cepu 2022 : Pemkab Bojonegoro Terima Rp 147 M, PT SER Rp 441 M
SKK Migas Komitmen Pertahankan Sertifikasi Manajemen Anti Penyuapan
BKS Blok Cepu Lifting Mandiri 100 Ribu Barel Per Bulan
Cuti Bersama Lebaran Resmi Direvisi, Diajukan dan Ditambah Satu Hari Libur
406 PPKS di Bojonegoro Terima Bantuan dari Kemensos
PPSDM Migas Beri Pelatihan Inspektur Pipa Penyalur