Tahun Ini, Dua Ruas Jalan Ring 1 Lapangan Banyu Urip Dibangun Rigid Beton

Jalan Mojodelik - Bonorejo, Kecamatan Gayam, di ring satu Lapangan Banyu Urip, Blok Cepu, tahun 2023 ini akan dibangun rigid beton setelah statusnya meningkat menjadi jalan kabupaten.
Suarabanyuurip.com - d suko nugroho
Bojonegoro - Dua ruas jalan di wilayah Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, akan dibangun rigid beton pada tahun 2023 ini. Dua ruas jalan di wilayah ring satu Lapangan Minyak Banyu Urip, Blok Cepu, itu sebelumnya berstatus jalan desa dan telah ditingkatkan menjadi jalan kabupaten.
Kedua ruas jalan yang akan dibangun rigid beton adalah Jalan Mojodelik - Bonorejo dan Brabowan - Bonorejo. Dua ruas jalan itu akan menyambung jalan rigid beton sebelumnya yakni Jelu - Gayam dan Bonorejo - Beged.
"Iya benar tahun ini akan dibangun rigid beton oleh pemkab," kata Camat Gayam, Aunur Rofiq kepada suarabanyuurip.com di sela-sela mengikuti Rapat Paripurna Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati tahun 2022 di Gedung DPRD Bojonegoro, Rabu (8/3/2023) lalu.
Aunur mengaku belum mengetahui pasti berapa panjang dua ruas jalan di wilayanya yang akan dibangun rigid beton. Namun, dia menyebut jika lebar dua ruas jalan itu telah sesuai dengan jalan kabupaten. Sehingga tidak perlu penambahan atau pembebasan lahan lagi.
"Lebarnya sudah 5 meter. Itu sudah ideal. Lebar jalan kabupaten minimal kan harus 5 meter," tutur mantan Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Bojonegoro itu.
Aunur Rofiq menjelaskan perubahan status jalan desa Mojodelik - Beged dan Brabowan - Beged menjadi jalan kabupaten membutuhkan proses panjang sampai ke pemerintah pusat. Sehingga baru diputuskan tahun 2022 ini.
"Karena tahun lalu baru ditetapkan jadi jalan kabupaten, maka pembangunan rigid beton baru bisa dilaksanakan tahun 2023 ini," kata Camat yang akan purna tugas pada Juni 2023 ini.
Aunur menambahkan, pembangunan rigid beton dua ruas jalan ini akan melancarkan aktivitas dan mempercepat peningkatan ekonomi masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Gayam. Sebab jalan tersebut akan menyambung ke sejumlah desa di beberapa kecamatan yang sebelumnya telah dilakukan pengecoran.
"Pembangunan jalan rigid beton ini akan mendukung potensi wisata dan pertanian yang ada di sini," tegasnya.
Dari pantuan suarabanyuurip.com, jalan Mojodelik - Beged dan Brabowan Bonorejo sekarang ini mayoritas berupa jalan paving. Namun sebagian jalan di Desa Mojodelik telah diaspal melalui proyek bantuan keuangan khusus desa (BKKD) atau Bantuan Khusus Desa (BKD) yang bersumber dari APBD Bojonegoro tahun 2021.
Pemerintah Desa Mojodelik sebelumnya telah mengusulkan BKD yang diterimanya diperuntukkan untuk pembangunan jalan rigid beton. Alasannya, agar nantinya bisa dilanjutkan oleh pemkab pada tahun 2023, sehingga jalan aspal BKD tidak sia-sai. Namun usulan tersebut ditolak oleh pemkab.
Kepala Desa Bonorejo, Rachmad Aksan berharap dengan pembangunan rigid beton jalan Mojodelik - Bonorejo dan Brabowan ini bisa memperlancar aktivitas ekonomi masyarakat. Apalagi di Desa Bonorejo terdapat destinasi wisata embung Taman Tirto.
"Dengan semakin baiknya akses jalan tentu akan memudahkan wisatawan untuk datang ke wisata ini. Selain itu petani juga semakin mudah mengangkut hasil pertaniannya," pungkas kades tiga periode ini.
Selain embung Bonorejo, sejumlah objek wisata di wilayah Kecamatan Gayam di antaranya Puthuk Kreweng di Desa Mojodelik, Kebun Jambu Kristal di Ringintunggal, Pring Beged, dan wisata Embung Gayam.(suko)
BERITA TERKAIT
PPSDM Migas Gelar Pelatihan Micro Learning di Industri Migas
Pemerintah Resmi Buka Penerimaan Calon Taruna dan Praja Jalur Sekolah Kedinasan
Cuti Bersama Lebaran Diajukan, Komisi V : Lonjakan Pemudik Harus Diantisipasi
40 Tahun Kiprah Elnusa di Blok Mahakam
Drawing Piala Dunia U-20 Batal, DPR: Pemerintah Harus Antisipasi Kemungkinan Terburuk
Mayat Tanpa Identitas di Bengawan Solo Diketahui Asal Sragen Jawa Tengah
I Ketut Sulasta : Gus Huda Pelopor Kerukunan Antar Umat Beragama di Bojonegoro
50% Penemuan Sumur Eksplorasi di Tanah Air Berupa Gas
AAL Kirim Prajuritnya Ikuti Pelatihan Pengelolaan BBM dan Pelumas di PPSDM Migas
Kementerian ESDM Selenggarakan High Level Human Capital Summit di JCC Senayan
123,8 Juta Orang Diprediksi Akan Mudik Lebaran Idul Fitri 2023
Pasar Seni di Festibale Ramadhan Jadi Pemersatu Seniman
Mayat Tanpa Indentitas Ditemukan Mengapung di Sungai Bengawan Solo
Penerima BLT DD Mojodelik 2023 Berkurang Separuh Lebih
Siapkan Layanan Penukaran Uang Pecahan, Bank Indonesia Jatim Sediakan Rp 24,5 Triliun
Diduga Serangan Jantung, Seorang Laki-laki Ditemukan Meninggal Dunia Saat Gowes
Bangkitkan Ekonomi Masyarakat Blora Melalui Bazar Ramadan
Produksi Terserap 50 Persen, Industri Semen Indonesia Harus Tembus Pasar Global
Diduga Korsleting Listrik, Empat Rumah di Bojonegoro Terbakar
Masjid Nurul Huda, Bukti 300 Tahun Syiar Islam di Bojonegoro
PT Rekind Urug Kubangan Jalan Dekat Gate 4 JTB