Samsul Hadi Sulap Limbah Bambu Jadi Miniatur Air Mancur yang Bernilai Ekonomi Tinggi

20929
SuaraBanyuurip.com - Joko Kuncoro
Bojonegoro - Sore itu, suara bambu bergesekan dengan palu terdengar hingga tepi jalan. Persis di depan rumahnya, Samsul Hadi memanfaatkan limbah bambu bekas menjadi kerajinan tangan yang bernilai ekonomi tinggi.
Warga Desa Sukowati, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, membuat miniatur kincir air yang cocok digunakan untuk hiasan taman. Ia awalnya cuma iseng karena melihat banyak bambu berserakan di rumah. Lalu, ia mencoba melihat tutorial pemanfaatan bambu bekas di media sosial.
“Lalu saya menemukan cara membuat miniatur air mancur dari bambu,” katanya, Sabtu (12/9/2020).
Dalam membuat miniatur, ia membutuhkan waktu satu hingga tiga hari tergantung kerumitan dalam pembuatan. Karena dalam satu set miniatur air mancur ada beberapa hiasan seperti kincir air, orang-orangan dari kayu hingga hiasan atap untuk orang-orangan itu.
Lelaki usia 35 tahun ini tidak menemukan kesulitan dalam pembuatan miniatur. Hanya saja membutuhkan kejelian dan ketelitian dalam pembuatanya. Seperti kincir air dan miniatur orang-orangan agar bisa bergerak.
Karena ada bagian yang rumit dalam pembuatan miniatur kincir air. Seperti orang-orangan, dan pemasangan selang air harus benar agar bisa berputar jika dialiri air dari pompa listrik.
Meskipun,kerajinan tangan ini baru digelutinya selama 3 minggu, namun, sudah banyak masyarakat yang tertarik dengan karyanya tersebut. Para pembeli masih sekitar wilayah Bojonegoro.
“Ada juga pembeli yang berasal Kabupaten Tuban,” katanya ditemui suarabanyuurip.com di rumahnya.
Satu set miniatur air mancur, ia menjualnya Rp 125 ribu tanpa pompa air dan Rp150 ribu dengan pompa air. Kini, untuk pemasaran masih memanfaatkan media sosial terutama facebook.
“Sementara saya melayani Cash On Delivery (COD). Namun, rencana kedepan saya menggunakan pembayaran secara online,” ungkapnya. (jk)
BERITA TERKAIT
Jokowi Bermalam di Sidoarjo untuk Hadiri Puncak Peringatan 1 Abad NU
Tahun 2023, Produksi Minyak Sukowati Field Ditargetkan 4.258 BOPD
Baznas RI : Angka Kemiskinan Bojonegoro Cukup Tinggi di Jatim
Teken MoU dengan Asia University di Taiwan, Unigoro Menuju Go Internasional
Wapres Ma’ruf Amin Bakal Resmikan Proyek Gas JTB
Soal Tambang Kapur, PT WBS dan Pemkab Bojonegoro Harus Hadir di Tengah Masyarakat
Harga Beras Naik, Bulog Bojonegoro Berupaya Stabilkan Harga
PPK Purwosari Gelar Bimtek Bagi PPS Pemilu 2024
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Cegah Erosi Serap Emisi, Ademos dan PEPC Gelar "Ngopi Sareng Kawan Sungai Gandong"
Satpam PPSDM Migas Juara 1 PAM TKP pada HUT Satpam Ke-42
PPSDM Migas Adakan Pelatihan Operasi Pesawat Angkat Angkut dan Ikat Beban
Jokowi Akan Hadiri Puncak Peringatan 1 Abad NU dan Lantunkan Selawat Asyghil
Pelatihan K3 Gratis untuk Masyarakat 3T di PPSDM Migas
Indonesia Miliki Potensi EBT 3.686 GW
2023, Target Lifting Minyak 660 MBOPD Lebih Rendah Dibanding 2022
Pemkab Blora Mulai Sosialisasikan Pembangunan Bendung Gerak Karangnongko
Pengurus Organisasi Mahasiswa SASB Uinsa Periode 2022-2023 Resmi Dilantik
Duet Wabup Budi Irawanto dan Maya "The Ramban" Pukau Wisatawan Embung Pedang
10 Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri Terbaik Versi Webometrics Januari 2023
HIMA UT Cepu Gelar Blora Job Fair dan Expo Campus 2023