4 Proyek Raksasa Migas Siap Onstream

user
nugroho 16 Juli 2022, 06:00 WIB
untitled

SuaraBanyuurip.com - Joko Kuncoro

Bojonegoro - Sebanyak empat proyek hulu migas di Indonesia menjadi proyek strategis nasional (PSN). Total nilai investasi proyek tersebut mencapai US$ 37,21 miliar. Salah satunya adalah proyek gas Jambaran Tiung Biru (JTB) yang total investasinya mencapai US$ 1,53 miliar.

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto saat jumpa pers SKK Migas semester I melalui zoom meeting mengatakan, ada empat proyek strategis hulu migas berskala besar yang saat ini tengah dikembangkan dan juga akan onstream.

"Total nilai investasi dari empat PSN tersebut mencapai US$ 37,21 miliar. Sementara untuk total tambahan produksi sebesar 65.000 barel oil per day (BOPD) dan 3.484 standar kaki kubik per hari (MMSCFD)," katanya, Jumat (15/7/2022).

Dia mengatakan, PSN pertama yakni proyek gas JTB dikelola PT Pertamina EP Cepu yang direncanakan onstream Agustus 2022 mendatang. Proyek ini memiliki nilai investasi sebesar US$ 1,53 miliar dan diprediksi akan memproduksi gas mencapai 190 juta kaki kubik per hari (MMSCFD).

Proyek Indonesia Deep Water Development (IDD) juga menjadi proyek strategis hulu migas berskala besar yang memiliki nilai investasi US$ 6,98 miliar. Meski onstream di kuartal 4 2025 mendatang, akan tetapi produksi migasnya diprediksi 844 MMSCFD dan 27.000 BOPD.

"Juga, proyek Tangguh Train-3 yang onstream Maret 2025 mendatang. Nilai investasinya capai US$ 8,9 miliar dan akan memproduksi migas sebesar 700 MMSCFD dan 3.000 BCPD," katanya.

Proyek strategis nasional yang terkahir, yakni Abadi yang dikelola INPEX memiliki nilai investasi US$ 19.8 miliar. Nantinya, lanjut dia, proyek ini akan onstream di kuartal 2 2027 mendatang.

"Untuk produksi migasnya 9,5 MTPA (1.600MMSCFD); 150 MMSCFD: 35.000 SCPD," katanya.(jk)

Kredit

Bagikan