Memasuki Musim Hujan, Dinkes Imbau Masyarakat Waspadai DBD

user
nugroho 21 Oktober 2020, 22:12 WIB
untitled

SuaraBanyuurip.com - Joko Kuncoro

Bojonegoro - Memasuki musim hujan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, mengimbau masyarakat untuk mewaspadai timbulnya penyakit. Seperti penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang rentan menyerang masyarakat.

Kepala Bidang (Kabid) P2P Dinkes Bojonegoro Wheny Dyah Prajanti mengatakan, jumlah pasien DBD menurun dibandingkan dengan tahun lalu. Mulai Januari hingga 15 Oktober 2020, jumlah penderita DBD mencapai 71 orang. Sementara yang meninggal sebanyak 1 orang pada awal Januari lalu.

"Ya, tahun ini jumlah penderita DBD menurun dibandingkan tahun lalu," katanya, Rabu (21/10/2020). Meski demikian memasuki musim hujan, DBD harus diwaspadai.

Dia menjelaskan, pada 2019 lalu hingga Oktober jumlah penderita DBD sekitar 200 orang, sementara yang meninggal sebanyak 6 orang. Sedang tahun ini penderita DBD mengalami penurunan. Namun, jumlah itu belum bisa dipastikan apakah benar-benar mengalami penurunan atau tidak. Karena, kemungkinan ada yang masih belum terdata. Selain itu, hingga kini dinkes masih fokus pada penanganan Covid - 19.

"Meski begitu akan terus mendorong masyarakat agar melakukan pencegahan sedini mungkin. Karena, meskipun musim kemarau sarang nyamuk pasti ada," kata Wheny sapaan akrabnya.

Dia mengatakan, masyarakat harus menjaga kebersihan lingkungan. Seperti jangan ada genangan air di sekitar rumah, menutup bak kamar mandi, dan memanfaatkan barang bekas.

"Juga melakukan pemberantasan sarang nyamuk. Karena, itu salah satu cara yang efektif untuk melakukan pencegahan," ucapnya kepada SuaraBanyuurip.com. (jk)

Kredit

Bagikan