SuaraBanyuurip.com - Joko Kuncoro

Bojonegoro - PT Bojonegoro Bangun Sarana (BBS) membuka lowongan kerja untuk diperkerjakan di proyek pengembangan gas Lapangan Jambaran Tiung Biru (JTB). Nantinya, ada 52 lowongan pekerjaan telah dibuka dan akan ditempatkan di posisi yang diibutuhkan.

Manager Hukum dan Umum PT BBS Bojonegoro Budi Witoyo mengatakan, lowongan pekerjaan ini dibuka dengan tiga kategori tenaga kerja migas di proyek JTB. Yakni, tenaga kerja yang memiliki skill, semi skill, dan non skill.

"Untuk tenaga kerja memiliki skill dibuka untuk umum, baik di dalam maupun di luar Kabupaten Bojonegoro," katanya, Senin (1/2/2021).

Sedangkan, untuk tenaga kerja yang non skill diperuntukkan bagi masyarakat lokal di sekitar proyek Lapangan JTB. Terutama, kata dia, masyarakat berada di empat desa yang dilalui jalur pipa.

"Ada empat desa yang dilalui jalur pipa. Yakni, Desa Bonerejo, Kaliombo, Pelem, dan Dolokgede, oleh karena itu lowongan tenaga kerja non skil difokuskan masyarakat lokal," ungkapnya.

Dia mengatakan, sebanyak 14 posisi lowongan pekerjaan yang dibutuhkan untuk proyek pengembangan gas Lapangan Jambaran Tiung Biru (JTB). Di antaranya posisi foreman, skilled wotter 1, foreman piping 1, welder piping, fitter piping, rigger, aplicator fjc, grinder fjc, foreman frecomm, dan fitter frecom.

"Juga selanjutnya posisi foreman E dan I, technician, termination, dan yang terakhir posisi tester. Yakni dengan total lowongan sebanyak 52 yang dibutuhkan," katanya.

Sementara itu,  Kabid Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kabupaten Bojonegoro Slamet menambakan, PT BBS membuka pendaftaran lowongan tenaga kerja. Namun, untuk proses seleksi yang mengadakan tetap dari PT BBS.

"Yakni, mulai dari seleksi administrasi hingga ujian yang akan diadakan PT BBS. Jadi, untuk Disperinaker hanya bertugas mengumumkan lowongan tenaga kerja saja," ungkapnya.(jk)