SKK Migas Adakan Gowes Jelajah Hulu Migas di Bojonegoro

user
Nugroho 18 Desember 2022, 22:27 WIB
untitled

Suarabanyuurip.com - Ahmad Sampurno

Bojonegoro - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menggelar Gowes Jelajah Hulu Migas di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Minggu (18/12/2022). Gowes diikuti 286 peserta dengan menempuh jarak 36 kilometer.

“Acara gowes bareng Jelajah Hulu Migas ini dalam rangka mensosialisasikan program keberlanjutan industri hulu migas,” kata Sekretaris SKK Migas, Shinta Damayanti.

Shinta berharap melalui gowes bareng ini dapat tercipta sinergi dan kekompakan antara industri hulu migas, pemerintah kabupaten, juga masyarakat dalam mendukung target produksi migas nasional.

Peserta Gowes Jelajah Hulu Migas diajak menempuh jarak sejauh 36 kilometer. Mereka menyusuri daerah-daerah di Bojonegoro seperti Bendung Gerak dan Waduk Leran di Kecamatan Kalitidu, dan Waduk Gerobokan Desa Bendo, Kecamatan Kapas.

Selain itu mereka juga melakukan penanaman pohon bersama sebagai simbol inisiatif program penurunan emisi karbon. Selama ini SKK Migas telah melakukan penanaman sekitar 600 ribu pohon, dan tahun 2022 ini ditargetkan bisa menananam 1,7 juta pohon.

Dikonfirmasi Terpisah, Direktur TV Tempo Burhan Sholihin menyampaikan, Gowes Jelajah Hulu Migas bertujuan mengajak masyarakat bersinergi dengan industri hulu migas. Selain itu juga agar masyarakat lebih peduli pada pemanfaatan energi yang ramah lingkungan, seperti bersepeda.

“Sepeda adalah obat yang memperlambat penuaan planet bumi,” kata Burhan mengutip pesan dari organisasi pecinta lingkungan, Greenpeace.

Sementara itu, JTB Site Office dan PGA Manager, Edy Purnomo menambahkan, selain menanam pohon, pihaknya juga menggelar program pengembangan masyarakat. Salah satu membantu Badan Usaha Milik Desa di sekitar kantor Pertamina EP Cepu.

“Bojonegoro itu selalu kekurangan pasokan telur, karena itu kami mendampingi warga melakukan budidaya ayam petelur. Saat ini sudah 10.000 ayam yang dibudidayakan lewat tiga BUMD,” kata Edy.(ams)

Kredit

Bagikan