Siswa SMKN 1 Singgahan Terima Beasiswa Kuliah di Luar Negeri

FOTO BERSAMA : Plt Kepsek SMKN 1 Singgahan, Tuban, Roedie Agoes Setiyono (belakang tengah) saat bersama Plt Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Pendidikan Vokasi, Dr Uuf Brajawidagda, dan Mrs. Engelie Beneen dari tim Belanda.
Suarabanyuurip.com - Arifin Jauhari
Tuban - Satu siswi dari Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Singgahan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, terpilih sebagai penerima program beasiswa kuliah di luar negeri. Ini merupakan program pemerintah bagi peserta didik berprestasi.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala SMKN 1 Singgahan, Roedie Agoes Setiyono mengatakan, salah satu siswinya, Dwi Agustina sedang dalam tahap persiapan melanjutkan kuliah ke luar negeri. Pendidikan lanjutan ini dibiayai oleh Beasiswa Indonesia Maju (BIM) Program Persiapan S1 Luar Negeri.
"Program BIM adalah program pemberian beasiswa kepada peserta didik berprestasi untuk melanjutkan pendidikan S1/D4 di perguruan tinggi unggul dunia," katanya kepada SuaraBanyuurip.com, Kamis (01/12/2022).
Dijelaskan, dalam pelaksanaan program BIM, peserta didik akan diberikan pembinaan atau pengayaan berupa Webinar, kursus Bahasa Inggris TOEFL (Test Of English as a Foreign Language) berikut ujian, kursus SAT (Scholastic Assessment Test) berikut ujian, Project Social, dan College Counselling.
"Pembiayaannya dibebankan oleh Pusat Prestasi Nasional. Sedangkan pelaksanaan pengayaannya diberikan secara daring dan luring. Oleh karena itu pesertanya bukan siswa sembarangan," jelasnya.
Selain keikutsertaan peserta didik dalam BIM angkatan kedua, Roedie menyebut, SMKN 1 Singgahan telah membangun "Link and Match" atau kerja sama dengan Negara Belanda, khususnya dalam program SMK Pusat Keunggulan (PK) bidang pertanian. Guna meningkatkan kompetensi untuk keahlian agribisnis tanaman pangan dan hortikultura serta agribisnis ternak unggas.
Roedie pun menaruh harapan peningkatan kompetensi untuk SMKN Purwosari. Dimana dia juga menjabat Kepala Sekolah. Meski bidang yang ada bukan pertanian, tetapi teknik manufaktur, Kerajaan Belanda telah memberi lampau hijau untuk kerja sama bidang ini.
"Hanya 10 SMK se Indonesia yang mendapat kerjasama ini. Salah satunya SMKN 1 Singgahan," tandasnya.
Sementara itu, Dwi Agustina mengaku, sedang bersiap menghadapi ujian TOEFL pada 3 Desember 2022 dan ujian kemampuan dasar pada 21 Desember 2022 mendatang. Dia mengaku terhormat dapat berada diantara ribuan penerima beasiswa lain se Indonesia.
"Mudah-mudahan bisa kuliah di Australia," ucap siswi kelas XI ini.
Terpisah, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Bojonegoro dan Tuban, Adi Prayitno mengungkapkan, bangga atas capaian prestasi SMKN 1 Tuban. Walaupun lokasinya relatif berada di pedesaan, namun mampu berkualitas.
"Saya sangat bangga dengan SMKN 1 Singgahan Tuban. Meski terletak di pedesaan. Kendati mampu membangun link and macth dengan negeri kincir angin Belanda. Semoga ke depan SMK di Cabdin Bojonegoro dan Tuban lulusannya semakin berkualitas dan mampu menjawab kebutuhan ketahanan pangan nasional," pungkasnya.(fin)
BERITA TERKAIT
Kursi KA Kelas Ekonomi Akan Diganti Agar Lebih Nyaman
Peringati HLUN, Pertamina Sukowati Periksa Kesehatan Lansia
PP Belum Terbit, Dana Abadi Diperkirakan Tidak Dipasang di APBD BOjonegoro 2024
Gunakan Biosaka, Petani Kunci Raup Panen Rp32 Juta
Bupati Tuban Mutasi Pejabat Eselon 2 dan 3
ASN KESDM Dalami Manfaat Penggunaan Teknologi Hilir Migas
Pegawai Negeri Hingga Pensiunan Siap-Siap Terima Tambahan Pendapatan, Ini Besarannya
Sempat Ceburkan Diri ke Bengawan Solo, Warga Ngraho - Gayam Ditemukan Selamat
Universitas Pertamina Gandeng 2 Universitas Jepang Dukung NZE 2060
Kang Yoto Lanjut Majukan Bojonegoro dari Jalur Legislatif
Targetkan Rampung Bulan Juni, Kementerian PANRB Kebut Pembahasan RUU Pelayanan Publik
Mengenang Mbah Harjo Kardi, Penjaga Tradisi Samin dari Dusun Jipang
Yudiono Terpilih Ketua Pagar Nusa Gayam Periode 2023-2028, Siap Raih Prestasi
1.050 Pelanggan Nunggak, Jargas di Bojonegoro Rugi Rp 210 Juta
Upaya Bupati Anna Kasasi, Mansur dan Pinto Sebut Ada Perkara yang Dikecualikan
Senior Manager Relations Regional 4 Kunjungi Program CSR Pertamina EP di Tuban
LHP Diserahkan, BPK Minta Daerah Tindaklanjuti Rekomendasi Selambatnya 60 Hari
Polisi Tak Gunakan UU TPKS, Tuban Tak Layak KLA
Kepala DP3AKB Bojonegoro Diduga Diperiksa Polda Jatim
Pasca Penyegelan, Pedagang Pasar Banjarejo Takut Berjualan
Bupati Anna Ajukan Kasasi, Syahril Tunggu Relas PT TUN