PMII Bojonegoro Gelar Halaqoh Ilmiah tentang Reforma Agraria

PC PMII Bojonegoro, Jawa Timur menggelar halaqah ilmiah di Gedung Angling Darma.
Suarabanyuurip.com - Joko Kuncoro
Bojonegoro - PC PMII Bojonegoro, Jawa Timur menggelar halaqah ilmiah di Gedung Angling Darma, Sabtu (3/12/2022). Halaqah ilmiah tersebut merupakan rangkaian dari pelatihan kader lanjut (PKL) V dengan mengangkat tema "Ijtihad PMII Mengawal Reforma Agraria untuk Kesejahteraan Rakyat".
Ketua Umum PC PMII Bojonegoro Herri Siswanto mengatakan, masih banyak konflik agraria yang terjadi di Indonesia. Konsorium Pembaruan Agraria (KPA) mencatat, ada 207 konflik agraria di Indonesia sepanjang Tahun 2021.
"Dari Jumlah itu konflik agraria paling banyak terjadi di sektor perkebunan, yakni 74 kasus. Lebih rinci lagi, 59 kasus atau 80 persen kasus tersebut terjadi di sektor perkebunan sawit dengan luas mencapai 255.006 hektar," kata Herri sapaan akrabnya.
Konflik agraria di sektor Infrastruktur berada di urutan berikutnya dengan 52 kasus. Kemudian, lanjut dia, ada 30 konflik agraria yang terjadi di sektor pertambangan.
Dia mengatakan, tentu di setiap daerah akan berpotensi terjadinya konflik agraria. Apalagi di Bojonegoro ada banyak sumber daya alam yakni meliputi batu andesit di sekitar hutan atau migas yang telah beroperasi.
"Menanggapi hal ini, PMII Bojonegoro hadir dalam membawa gagasan awal bertemakan agraria. Tentu ini menjadi langkah awal untuk mencegah terjadinya konflik agraria di Bojonegoro," katanya.
Sementara itu, Ketua Umum PKC PMII Jawa Timur Baijuri mengatakan, yang menjadi gagasan awal untuk memahami terkait agraria para kader PMII atau peserta PKL harus membaca peraturan daerah. Yakni yang paling penting mengetahui dan membuka Raperda RTRW.
"Selain itu juga harus mengerti RPJMD, ini yang menjadi dasar utama dalam mengawali materi-materi agraria," katanya.(jk)
BERITA TERKAIT
Pengurus Organisasi Mahasiswa SASB Uinsa Periode 2022-2023 Resmi Dilantik
Duet Wabup Budi Irawanto dan Maya "The Ramban" Pukau Wisatawan Embung Pedang
10 Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri Terbaik Versi Webometrics Januari 2023
HIMA UT Cepu Gelar Blora Job Fair dan Expo Campus 2023
Rekrutmen CASN 2023 Akan Dibuka untuk Umum
Pencarian Hari Keempat, Bocah Tenggelam di Sungai Pacal Belum Ditemukan
Disnakkan Bojonegoro Terima 40.000 Dosis Vaksin PMK
Minat Pasang Gas Bumi, Warga Bojonegoro Bisa Lewat GasKita
Arab Saudi Terbitkan Visa Transit, Kemenag : Tak Bisa Untuk Ibadah Haji
Komisi VII Dukung PGN Dapatkan Harga Gas USD 4,72 MMBTU
Fraksi Golkar DPRD Bojonegoro : UU Desa Masih Relevan Dijalankan
Pro-kontra Wacana Perpanjangan Jabatan Kepala Desa, Begini Pandangan Politisi Senayan
Bupati Tak Temukan Perjanjian 30 Tahun, Pedagang : Akte Sewa Beli Tak Ada Batas Waktu
Warga Sumuragung Tuntut Tambang PT Wira Bhumi Sejati Ditutup Permanen
Selama Januari 2023, Sudah Ada 8 Kejadian Kebakaran di Bojonegoro
Indonesia Miliki Tanker Gas Dual Fuel Ramah Lingkungan Terbesar di Dunia
Jatim Kelebihan Pasokan Gas, PGN Minta Pipa Cirebon - Batang Dibangun Gunakan APBN
China Cabut Pembatasan Aktivitas Kerek ICP Januari Jadi US$78,54 Per Barel
Sambut HPN 2023, PWI Bojonegoro Gowes Bareng Stakeholder
IDFoS Gelar Diskusi Pelestarian Hutan Berbasis Agrosilvopastura
Kuasa Hukum Mantan Dirut PT ADS Sebut Bupati Bojonegoro Cari Kesalahan Lalu