SuaraBanyuurip.com - Arifin Jauhari

Bojonegoro - Puluhan anggota Persaudaraan Setia Hati Terate, Rayon Sumbertlaseh, Ranting Dander, Cabang Bojonegoro, menggelar kegiatan donor darah di Balai Desa Sumbertlaseh, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Minggu (25/10/2020).

Penggalangan donor darah dilakukan untuk disumbangkan kepada Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Bojonegoro yang telah menurun stok darahnya akibat pandemi Covid-19.

Ketua Rayon PSHT Sunbertlaseh, M. Badrus Soleh, menuturkan, kegiatan bakti sosial berupa donor darah dari anggota PSHT Rayon Sumbertlaseh telah sering dilakukan sejak sebelum adanya pandemi Covid-19, dan sebagai manifestasi ajaran yang diterimanya.

"Kehadiran anggota PSHT dimanapun berada harus bermanfaat bagi sesamanya," ungkap Badrus Soleh, kepada Suarabanyuurip.com.

Badrus, sapaan akrabnya, menambahkan, kegiatan donor darah akan dilanjutkan sebagai rutinitas berkala tiap tiga bulan sekali. Para anggota PSHT sudah barang tentu antusias, karena sudah dibiasakan mendonorkan darahnya sejak masih siswa hingga menjelang akan disahkan menjadi warga PSHT di Sekretariat PSHT Cabang Bojonegoro.

"Anggota kami diajari mendonorkan darah melalui PMI sejak mulai naik tingkat sabuk putih ke warga. Supaya menjadi kebiasaan nantinya," ujar Badrus.

Sementara Petugas Penanggung Jawab Donor Darah dari PMI, Trisno Prasetyo, mengakui jika anggota PSHT termasuk yang paling aktif dalam melakukan kegiatan donor darah.

"Hari ini saja, PSHT ada lima tempat se Bojonegoro yang mengadakan kegiatan donor darah. Salah satunya di Sunbertlaseh ini," kata Trisno.

Bahkan, lanjut Trisno, sesuai data di kantor PMI Cabang Bojonegoro, tiap tiga bulan sekali lebih dari seribu ampul berasal dari pendonor PSHT. Meski demikian dalam setiap pendonor tentu dilakukan cek kesehatan terlebih dahulu sebelum mendonorkan darah. Tujuannya agar darah yang didonorkan benar benar aman dari segala virus.

Disinggung adanya pandemi Covid-19. terhadap stok darah di PMI. Trisno mengaku, cukup berdampak terhadap stok darah di PMI, yaitu terjadi penurunan. Oleh sebab itu pihaknya berharap kedepan terus lebih banyak lagi anggota PSHT yang aktif menjadi pendonor darah.

"Mewakili PMI, kami mengucapkan terima kasih kepada anggota PSHT yang rutin ikut menjadi pendonor di PMI," imbuh Trisno.

Terpisah salah satu anggota PSHT, Haris mengaku, sudah ke delapan kalinya ikut bakti sosial donor darah secara rutin ke PMI sejak disahkan menjadi warga PSHT.

"Alhamdulillah hari ini donor darah yang kedelapan kalinya, Mas," kata Haris.

Pria yang juga sebagai Sekretaris PSHT Rayon Sumbertlaseh ini berharap, kedepan nanti para warga PSHT, khususnya Rayon Sumbertlaseh lebih banyak lagi yang ikut aktif menjadi pendonor darah.

"Selain badan juga menjadi lebih sehat, dengan setetes darah yang kita sumbangkan tentu akan bisa selamatkan nyawa orang lain," pungkasnya.(fin)