SuaraBanyuurip.com – Winarto
Bojonegoro – Meski hujan sudah mulai mengguyur sebagian wilayah lapangan minyak Banyuurip, Blok Cepu, namun masih ada warga di Dusun Kaliglonggong dan Sumurpandan, Desa Gayam, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, yang masih mengalami kesulitan air bersih.
Untuk mencukupi kebutuhan air bersih, warga di dua tempat tersebut rela mengantri di salah satu sumur warga yang masih mengeluarkan sumber.
“Hampir tiap malam kami mengantri untuk mendapatkan air. Soalnya kalau sudah pagi jelas kami tak kebagian air,” ujar Tarmin, warga Sumurpandan Dambung kepada SuaraBanyuurip, Senin (12/11/2012) malam.
Sebenarnya warga sudah memperoleh bantuan air dari PT. Pangastuti Excellent dan sejumlah kontraktor lokal lainnya. Namun droping air bersih yang diberikan selama ini dirasa masih kurang.
“Memang ada bantuan air beberapa tangki dari pak lurah (pangastuti). Namun ini sangat terbatas dan belum mencukupi kebutuhan air warga di sini,” katanya.
Dia berharap, bantuan dari kontraktor lainnya yang ada di Blok Cepu untuk mensuplai air bersih di dua dusun tersebut. Paling tidak, kata dia, setiap hari ada droping dua truk tanki untuk masing-masing dukuhan.
“Kami masih sangat membutuhkan air bersih untuk minum maupun mandi. Sebab air yang ada hanya cukup untuk minum ternak kami,” pungkas Tarmin. (win/suko)