Bupati Tuban Apresiasi Tanggap Darurat Pertamina EP Sukowati Field

Bupati Tuban bersama OPD terkait saat meninjau lokasi tanggul jebol yang ditangani Pertamina EP Sukowati Field.
Suarabanyuurip.com - Arifin Jauhari
Tuban - Bupati Tuban, Jawa Timur, Aditya Halindra Faridzky mengapresiasi tanggap bencana dan penanganan kondisi darurat jebolnya tanggul sungai avur di Desa Sandingrowo, Kecamatan Soko, oleh operator lapangan (migas) Sukowati, Blok Tuban, PT Pertamina EP Sukowati Field Zona 11 PT Pertamina EP Cepu-Regional 4.
Jebolnya tanggul avur tersebut diterangai akibat hujan lebat yang mengguyur Kabupaten Tuban dan sekitarnya dalam dua minggu terakhir. Akibatnya air meluap sampai ke perkebunan, persawahan hingga ruas jalan di Kecamatan Soko. Kondisi ini berbeda dengan tahun lalu, tercatat di Desa Rahayu Kabupaten Tuban.
Informasi jebolnya tanggul sungai avour ini menyita perhatian Bupati Aditya Halindra Faridzky untuk hadir meninjau langsung di lokasi di dampingi oleh Pejabat OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait di antaranya Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala BPBD, Camat Soko, Camat Rengel dan Pemerintah Desa di sekitar sungai avur, Senin (17/10/2022) kemarin.
Pria yang akrab disapa Mas Bupati ini mengatakan, apabila perbaikan tersebut dilakukan manual atau menunggu bantuan dari kabupaten tentunya akan memakan waktu dan biaya yang cukup besar. Sementara dengan dibantu alat berat dari Pertamina beban kerja dinilai menjadi semakin ringan.
"Saya sangat berterima kasih kepada PT Pertamina EP Sukowati Field yang telah cepat tanggap membantu warga saya dalam hal penanganan kebencanaan khususnya tanggul jebol di wilayah desa Sandingrowo Kecamatan Soko," ucapnya.
Sementara itu, Camat Soko, Sucipto, menuturkan, menurunnya ketinggian tanggul disebabkan oleh erosi air hujan yang disinyalir menjadi faktor utama penyebab jebolnya tanggul sungai avur.
"Ketinggian tanggul berkurang, sehingga tidak bisa menahan derasnya air sungai yang mengalir, terlebih pada lokasi tikungan sungai" tuturnya, Selasa (18/10/2022).
Field Manager (FM) PT Pertamina EP Sukowati, Totok Parafianto dalam keterangan pers-nya menerangkan, sebagai perusahaan perpanjangan tangan negara, sudah merupakan kewajiban bagi pihaknya untuk berkontribusi terhadap masyarakat dan wilayah di sekitar perusahaan.
"Kami berharap hadirnya kami di tengah masyarakat memiliki dampak positif yang bisa di rasakan. Terlebih kami diamanatkan negara agar selalu berkomitment terhadap tanggungjawab sosial perusahaan untuk masyarakat," terang Totok kepada SuaraBanyuurip.com.(fin)
BERITA TERKAIT
Pembebasan Lahan Bendungan Karangnongko Molor, Sukur Tuding Eksekutif Tidak Tanggap
Mengenalkan Kegiatan Hulu Migas ke Mahasiswa dan Akademisi
Jejak Kotor Pejabat Bojonegoro dalam Pembebasan Lahan
Bojonegoro Anggarkan Rp 900 Miliar untuk Rekontruksi Jalan Cor Beton
Rp 7,8 Miliar APBD Bojonegoro untuk Bantuan Partai Politik
Kacabdindik Bojonegoro-Tuban Imbau ASN Jaga Netralitas di Tahun Politik
DLH Bojonegoro Kerahkan 3 Kendaraan Angkut Sampah di Alun-alun
Kisah di Balik Pancasila: Memahami Kerangka Ideologi Indonesia
Perspektif Masyarakat Jelang Pemilu Serentak 2024
Alun-alun Bojonegoro Dipenuhi Sampah
BPK Jangan Sekadar Periksa Keuangan Berdasar Laporan
3 Kloter CJH Bojonegoro Berangkat Kamis, dan 1 Kloter Berangkat Jumat
Warga Soroti Cara Pemkab Bojonegoro Bebaskan Lahan di Desa Kalangan
PPSDM Migas Genjot Pemahaman Materi tentang Operasi Produksi
PPSDM Migas Beri Pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Tingkat Operator
Dorong KKKS Laporkan Data Lifting Migas Bulanan
Proyek Pipa Gas Cisem Tahap II Rp 3,3 Triliun Dimulai 2024
Penerimaan Negara Sektor Migas Bisa Berubah, Ini Penyebabnya
PPDB Jenjang SMA dan SMK di Bojonegoro Segera Dibuka
Khairul Anwar Ketuai PTMSI Bojonegoro 2023-2027
Pertamina Tanda Tangani Kontrak Kerja 2 WK dengan Skema Cost Recovery