Suarabanyuurip.com - Joko Kuncoro

Bojonegoro - Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Bojonegoro menggelar konferensi cabang (konfercab) ke XXVII di Ponpes Darussalam Kedungmas Sumberrejo. Konfercab bertajuk 'Diaspora PMII untuk Negeri' akan melahirkan kepemimpinan baru di periode mendatang.

Ketua Panitia Konfercab XXVI PMII Bojonegoro Khoirul Ikhsan mengatakan, agenda tahunan ini diharapkan dapat membawa arah baru untuk PMII Bojonegoro kedepan.

"Konferensi yang digelar di Ponpes Daussalam Kedungmas Sumberrejo akan berjalan hingga tiga hari. Yakni mulai tanggal 24 hingga 26 Februari 2023," kata Irul sapaan akrabnya.

Dia menjelaskan, agenda tahunan ini untuk mewujudkan ide atau gagasan baru yang akan dibawa di kepengurusan mendatang. Terutama saat persidangan pleno.

Ada empat pleno yang akan di sidangkan. Yakni, pleno pertama akan membahas tata tertib persidangan, pleno kedua laporan pertanggungjawaban (LPJ), pleno ketiga akan membahas komisi-komisi yakni berisi gagasan kaderisasi yang akan ditawarkan kepengurusan mendatang. Sedangkan, untuk pleno keempat akan membahas pemilihan ketua.

Ketua Umum PC PMII Bojonegoro Herri Siswanto mengatakan, konfercab ini diharapkan bisa membawa arah baru untuk perkembangan PMII di Bojonegoro. Di momen konferensi ini bisa menjadi tempat konsolidasi gagasan, konsolidasi ide sehingga bisa membuat kaderisasi PMII Bojonegoro semakin tertata.

"Dari tujuh komisariat dan 17 rayon di Bojonegoro dengan konferensi ini bisa membuat PMII jauh lebih progresif, jauh lebih masif dan jauh lebih tertata,"

Sementara itu, Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah mengatakan, mahasiswa adalah pelopor yang khas dengan idealisme dan pergerakannya.

"Terutama dalam mengkritisi kebijakan pemerintah, itu sangat penting," katanya.(jk)