Suarabanyuurip.com -  Joko Kuncoro

Bojonegoro - Hingga Maret 2023 kebakaran di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur sudah sebanyak 21 kejadian. Rata-rata kebakaran disebabkan korsleting listrik dan kebocoran gas LPG.

Kabid Pemadam dan Penyelamatan Damkar Bojonegoro Ahmad Adi Winarto mengatakan, sudah ada 21 kebakaran mulai Januari hingga awal Maret 2023 ini. Dan pada Januari 2023 lalu ada delapan kejadian kebakaran di Bojonegoro.

"Banyak penyebab kebakaran salah satunya karena korsleting listrik dan kebocoran gas," katanya, Rabu (15/3/2023).

Dia mengatakan, salah satunya pada Senin (6/3/2023) lalu ruangan laboratorium milik PT Gudang Garam di Desa Kedungbondo, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur terbakar. Ruang laboratorium instalasi listrik terbakar dan menyebabkan kerugian mencapai Rp 200 juta.

"Kerugian akibat kebakaran terbesar hingga Maret ini," katanya kepada suarabanyuurip.com

Kejadian kebakaran juga dikarenakan kebocoran gas LPG hingga saluran jargas menyebabkan rumah milik Gudiono terbakar. Namun, kejadian tersebut pada awal Januari 2023 lalu dan menyebabkan kerugian mencapai Rp 7 juta.

"Kami mengimbau masyarakat harus tetap hati-hati dan jangan meninggalkan kompor dalam keadaan menyala karena sangat berbahaya," katanya.(jk)