IKN Bukti Indonesia Mampu Wujudkan Perubahan

user
teguh 30 Januari 2022, 20:33 WIB
untitled

SuaraBanyuurip.com - Teguh Budi Utomo

Jakarta - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) RI, Wandy Tuturoong, mengatakan, pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Kalimantan Timur menjadi bukti Indonesia mampu mewujudkan perubahan.

Ia mencontohkan, pembangunan tol lintas Jawa dan Sumatera. Selesainya proyek itu akhirnya membuat publik percaya, dan optimistis perubahan dan kemajuan memang bisa dicapai.

"Ada pepatah yang mengatakan seeing is believing, artinya kita menjadi yakin dan percaya setelah melihat dengan mata kepala sendiri. Di situlah makna transformasi besar yang sedang dilakukan," kata Wandy, Minggu (30/1/2022).

Sebelumya, Presiden Joko Widodo dalam acara Pengukuhan Majelis Pengurus Pusat Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI), dan Peresmian Pembukaan Rakernas ICMI, Sabtu (29/1/2022), menyampaikan   pemindahan IKN dari Jakarta ke Kalimantan Timur (Kaltim) bukan sekedar memindahkan gedung pemerintahan.

Hal itu sebagai bagian penting dari perubahan atau transformasi. Baik di bidang lingkungan, cara kerja basis ekonomi, teknologi, dan bidang lainnya. Termasuk di bidang pelayanan kesehatan dan pendidikan yang lebih berkualitas, serta tata sosial yang lebih majemuk dan toleran.

Menurut Wandy, transformasi yang dilakukan melalui pemindahan IKN adalah salah satu cara yang paling tepat. Hal itu untuk mempersiapkan mindset para pemimpin muda, agar mereka yakin dan mampu meneruskan, serta mewujudkan transformasi besar yang sama-sama dicita-citakan oleh seluruh bangsa.

Para calon pemimpin kita pada saat itu, sudah ada di depan kita di saat ini. Mereka sekarang berusia 20 hingga 30 tahun akan berada pada usia matang saat itu.

"Agar mereka siap menjadi pemimpin, maka generasi kita saat ini harus mempersiapkan ekosistemnya," terang pria yang akrab disapa Binyo.

IKN adalah showcase yang kita butuhkan untuk mewujudkan Indonesia Maju 2045. "Tantangannya tidak mudah, tapi kalau kita bersatu, kita bisa," pungkasnya. (tbu)

Kredit

Bagikan