Jadi Rantai Pasok Komponen Kendaraan Listrik Global

Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko melihat langsung produksi kawat enamel, di PT Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk. (Suarabanyuurip.com/ist)
Suarabanyuurip.com - Teguh Budi Utomo
Bekasi – Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko meyakini Indonesia berpotensi menjadi rantai pasok komponen kendaraan listrik secara global. Seperti baterai dan dinamo untuk mobil dan motor listrik.
Moeldoko menyampaikan hal tersebut setelah meninjau produksi kawat enamel, di PT Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk (PT SUCACO), di Bekasi, Senin (30/1/2023).
Kawat enamel merupakan salah satu bahan baku untuk dinamo mobil listrik. Industri lokal sudah siap untuk memproduksi dengan jumlah besar.
"Ini modal kita untuk bisa menjadi rantai pasokan komponen kendaraan listrik secara global,” kata Moeldoko.
Ia mengakui untuk menjadi bagian dari pemasok komponen kendaraan listrik tentu tidak mudah. Di kawasan Asia, Indonesia harus bersaing dengan China yang sudah lebih dulu memulai perkembangan kendaraan listrik.
Untuk itu, papar Panglima TNI 2013-2015, pemerintah saat ini terus melakukan percepatan pembangunan ekosistem kendaraan listrik. Melalui cara itu bisa segera ikut menjadi pemain, dalam industri kendaraan listrik di kancah global.
“Pembangunan ekosistem kendaraan listrik ini dari hulu sampai hilir sehingga semua terintegrasi. Tentunya pemerintah akan bersinergi dengan swasta,” jelas Moeldoko dalam rilis dari Kantor Staf Presiden yang diterima Suarabanyuurip.com.
Seperti diketahui, Indonesia telah menyatakan kesiapannya untuk memasuki era kendaraan listrik, sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo yang tertuang dalam Perpres Nomor: 55/2019 tentang Percepatan Pembangunan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.
Selain itu, Presiden Jokowi juga telah menerbitkan Inpres Nomor: 7/2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. (tbu)
BERITA TERKAIT
PPSDM Migas Gelar Pelatihan Micro Learning di Industri Migas
Pemerintah Resmi Buka Penerimaan Calon Taruna dan Praja Jalur Sekolah Kedinasan
Cuti Bersama Lebaran Diajukan, Komisi V : Lonjakan Pemudik Harus Diantisipasi
40 Tahun Kiprah Elnusa di Blok Mahakam
Drawing Piala Dunia U-20 Batal, DPR: Pemerintah Harus Antisipasi Kemungkinan Terburuk
Mayat Tanpa Identitas di Bengawan Solo Diketahui Asal Sragen Jawa Tengah
I Ketut Sulasta : Gus Huda Pelopor Kerukunan Antar Umat Beragama di Bojonegoro
50% Penemuan Sumur Eksplorasi di Tanah Air Berupa Gas
AAL Kirim Prajuritnya Ikuti Pelatihan Pengelolaan BBM dan Pelumas di PPSDM Migas
Kementerian ESDM Selenggarakan High Level Human Capital Summit di JCC Senayan
123,8 Juta Orang Diprediksi Akan Mudik Lebaran Idul Fitri 2023
Pasar Seni di Festibale Ramadhan Jadi Pemersatu Seniman
Mayat Tanpa Indentitas Ditemukan Mengapung di Sungai Bengawan Solo
Penerima BLT DD Mojodelik 2023 Berkurang Separuh Lebih
Siapkan Layanan Penukaran Uang Pecahan, Bank Indonesia Jatim Sediakan Rp 24,5 Triliun
Diduga Serangan Jantung, Seorang Laki-laki Ditemukan Meninggal Dunia Saat Gowes
Bangkitkan Ekonomi Masyarakat Blora Melalui Bazar Ramadan
Produksi Terserap 50 Persen, Industri Semen Indonesia Harus Tembus Pasar Global
Diduga Korsleting Listrik, Empat Rumah di Bojonegoro Terbakar
Masjid Nurul Huda, Bukti 300 Tahun Syiar Islam di Bojonegoro
PT Rekind Urug Kubangan Jalan Dekat Gate 4 JTB